GROBOGAN – Setelah seharian penuh melaksanakan kegiatan dalam rangka pengawasan dan evaluasi program TMMD Reguler ke-126 Kodim 0717/Grobogan di Desa Karangharjo, Kecamatan Pulokulon, Kabupaten Grobogan, Tim pengawasan dan Evaluasi (Wasev) Mabesad melaksanakan kegiatan penanaman pohon jambu air sebagai bentuk komitmen dalam menjaga kelestarian lingkungan dan mendukung program ketahanan pangan.
Penanaman secara simbolis dilakukan oleh Mayor Inf Edy Riwanto S.T.Han., S.I.P., yang kesehariannya menjabat sebagai Pabanda Geo Spaban III/Komsos Sterad, bersama Pasi Ter Kodim 0717/Grobogan, Kapten Inf Moh Jumar, dan Perwira Koordinator Lettu Inf Pomo. Kegiatan ini berlangsung di sekitar lokasi sasaran TMMD, dengan melibatkan Anggota Satgas, dan masyarakat.
“Penanaman pohon ini bukan hanya seremonial, tetapi menjadi pesan moral penting bahwa TMMD juga memperhatikan aspek lingkungan dan simbol kontribusi positif terhadap lingkungan, sekaligus untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya menjaga alam dan merehabilitasi lahan.” ujar Mayor Inf Edy Riwanto S.T.Han., S.I.P.,
Pohon jambu air ini dipilih karena memiliki nilai ekonomis yang tinggi dan mampu tumbuh subur di wilayah Karangharjo, sehingga nantinya manfaat ekologis dan ekonomis jangka panjang dapat dinikmati langsung oleh masyarakat setempat.
“Kegiatan positif ini diharapkan tidak hanya memberikan dampak langsung bagi lingkungan sekitar, tetapi juga membangun kesadaran kolektif akan pentingnya menjaga alam demi keberlanjutan hidup bersama,” ujar Kapten Inf Moh Jumar selaku Pasiter Kodim 0717/Grobogan.
Senada dengan hal itu Pasi Ter Kodim 0717/Grobogan, Kapten Inf Moh Jumar, menuturkan bahwa melalui Program TMMD, menjadi wujud kemanunggalan TNI bersama rakyat untuk kemajuan desa.
“Dengan semangat kebersamaan dan kemanunggalan TNI-Rakyat, TMMD tidak hanya fokus pada pembangunan fisik, tetapi juga pada peningkatan kualitas lingkungan dan pemberdayaan ekonomi masyarakat secara berkelanjutan. Sekaligus menjadi langkah awal menuju Desa Karangharjo yang hijau dan lestari,” pungkas Pasiter.
Riki (36) salah satu warga Desa Karangharjo menyambut hangat kegiatan penanaman pohon ini, Kehadiran para pejabat dari Mabesad dan pemerintah daerah menjadi penyemangat dan kebanggaan tersendiri bagi kami, “Masyarakat Karangharjo merasa bangga karena desanya mendapat perhatian penuh, tidak hanya dalam pembangunan infrastruktur, tetapi juga dalam aspek keberlanjutan lingkungan,” ungkap Riki.
“Dengan partisipasi aktif dari berbagai pihak, termasuk TNI, Pemerintah Daerah, dan seluruh komponen masyarakat, dalam upaya melestarikan lingkungan dapat terus berlanjut dan memberikan manfaat jangka panjang bagi generasi mendatang,” tutupnya.
