Kampus  

Peringati Hardiknas, USM Soroti Pentingnya Kolaborasi dan Pendidikan Bermutu

SEMARANG – Universitas Semarang (USM) menggelar upacara peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) pada Jumat, 2 Mei 2025, di halaman USM. Upacara yang diikuti oleh seluruh sivitas akademika USM ini berlangsung khidmat dan penuh semangat.

Bertindak sebagai pembina upacara, Rektor USM, Dr Supari ST MT menyampaikan pidato yang menekankan pentingnya partisipasi kolektif dalam mewujudkan pendidikan bermutu, seraya menggarisbawahi capaian strategis USM yang baru-baru ini meraih peringkat Unggul dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT).

Dalam pidatonya, Dr Supari menyampaikan poin-poin penting dari pidato Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi, Prof Brian Yuliarto, yang menyoroti peran krusial pendidikan dalam menghadapi tantangan global seperti krisis iklim, revolusi digital, hingga ketimpangan sosial. Dengan tema “Partisipasi Semesta Wujudkan Pendidikan Bermutu untuk Semua”.

Rektor USM mengajak seluruh elemen USM untuk memperkuat sinergi lintas sektor demi menciptakan pendidikan yang tidak hanya bermutu, tetapi juga merata dan berdampak nyata bagi masyarakat.

“Pendidikan adalah jawaban paling strategis atas tantangan zaman, mulai dari krisis iklim hingga disrupsi teknologi,” ujar Dr Supari.

“Kita tidak bisa lagi bekerja secara terpisah. Pendidikan adalah tempat lahirnya kesadaran dan kolaborasi — dua hal yang
sangat kita butuhkan hari ini,” tegasnya.

Selain itu, Dr Supari menegaskan bahwa kebijakan dan arah pengembangan USM telah sejalan dengan strategi nasional pendidikan tinggi.

Hal ini dibuktikan dengan pencapaian penting yang diraih USM pada 19 Maret 2025 lalu, yakni status Akreditasi Unggul dari BAN-PT—peringkat tertinggi dalam pengelolaan pendidikan tinggi di Indonesia.

“Akreditasi Unggul ini berlaku hingga 19 Maret 2030 dan menjadi bukti bahwa seluruh elemen USM telah bekerja secara kolaboratif dan konsisten dalam membangun Pendidikan yang bermutu,” tegasnya.

Ia juga mengajak semua pihak, mulai dari Yayasan, senat, dosen, tenaga kependidikan, mahasiswa hingga alumni, untuk terus berkontribusi dalam mendorong program studi di USM agar turut mencapai status Unggul.

“Ini adalah kontribusi nyata kita dalam mencerdaskan kehidupan bangsa, sebagaimana cita-cita luhur para pendiri USM,” tambahnya.