SEMARANG- Siswa MAN 1 Kota Semarang meraih kemenangan gemilang dalam ajang Kompetisi Kreasi dan Inovasi (KRESNA) yang diselenggarakan oleh Nanotech development bekerja sama dengan Badan riset dan Inovasi Nasional (BRIN).
Siswi kelas XI MIPA 1 yakni Citra Adinda Maharani dan Sayla Maliatul Marzuqoh berhasil meraih medali perunggu dengan karya tulis berjudul “MENTRI (Semen Antibakteri) dari Bottom Ash Termodifikasi Nanopartikel Perak”
Serangkaian kegiatan dalam KRESNA 2023 dilaksanakan secara daring yang terdiri dari 4 tahap yakni seleksi proposal tingkat kota/kabupaten, seleksi video presentasi proposal tingkat provinsi dan seleksi babak final yakni presentasi laporan penelitian tingkat nasional. Proses tersebut berlangsung dari Desember 2022 hingga Juli 2023.
Tahap pembuatan proposal hingga laporan penelitian, mereka lakukan di Laboratorium FMIPA UNNES. Sedangkan dalam proses pembuatan video tingkat provinsi mereka lakukan di Laboratorium FMIPA UNNES dibantu dengan Hamdani Alfat (XII IBB), Naufal Dzakidzaidan (XII IBB) dan Ellian Chesta Adabi (XII MIPA 2) sebagai kameramen dan editor.
“Tahap terakhir yakni babak final dilaksanakan pada Kamis, 6 Juli 2023 dan hasilnya diumumkan pada 12 Juli 2023 melalui zoom dan diunggah di akun instagram,” ucap Citra (8/1/23).
Citra dan Sayla menjelaskan, mereka sangat bersyukur berkesempatan menjalani proses yang panjang ini, demi mendapatkan ilmu dan pengalaman yang berharga. Tentunya kemenangan ini tak lain berkat rahmat Allah SWT serta dukungan orang tua serta dari seluruh Bapak/Ibu guru MAN 1 Kota Semarang terkhususnya pembimbing riset yakni Bapak Nuryanto, S.Pd, M.Pd dan Ibu Ellya Nur Chasanah, S.Pd, M.Sc.
“Terimakasih kepada Ananda Citra dan Sayla yang telah meraih medali perunggu dalam ajang KRESNA 2023 ini. Semoga kedepannya semakin sukses. Madrasah kita ini memilki klub riset, tularkan ilmu dan pengalaman ini pada mereka sehingga tim riset kita semakin banyak memeroleh kejuaraan, “ demikian apresiasi dari pihak sekolah.
Harapannya semoga di masa depan prestasi siswa siswi MAN 1 Kota Semarang semakin meningkat. Inovasi yang telah dibuat dapat diaplikasikan secara nyata
