SEMARANG – KAMPUSPEDIA.ID Tim Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) Fakultas Ekonomi Universitas Semarang (FE – USM) menggelar sosialisasi dengan tema ‘Memanfaatkan Potensi Daerah sebagai Upaya untuk Meningkatkan Kesejahteraan Keluarga Melalui Wirausaha’.
Pengabdian ini dilaksanakan di Kelurahan Meteseh, Kecamatan Boja, Kabupaten Boja pada Sabtu (19/11/2022).
Tim PkM ini diketuai oleh Teti Susilowati SE MM yang beranggotakan Asah Wiari SE MM dan Nuryanto Agus Nuswantoro STP MM, serta dua mahasiswa USM Aliffina Khowash dan Indah Triwahyuni.
Ketua Tim PkM Teti Susilowati mengatakan bahwa sosialisasi ini bertujuan untuk saling berbagi ilmu sehingga dapat memotivasi dalam berwirausaha.
“Tujuan kegiatan ini adalah untuk berbagi ilmu kepada ibu-ibu mengenai pemanfaatan potensi komoditas lokal khusunya singkong, untuk menumbuhkan kewirausahaan,” tandasnya.
Pada kesempatan tersebut, Tim PkM ini memberikan contoh olahan berbahan dasar singkong anatara lain kroket singkong, nugget singkong, dan singkong lapis karamel.
“Dari olahan tersebut, diharapkan dapat memotivasi ibu-ibu dalam mengelola komoditas lokal menjadi olahan yang menambah nilai jual, sehingga dapat menambah penghasilan dalam rumah tangga,” ungkap Teti.
Dalam sosisalisasi tersebut Asah Wiari berbagi tips dalam berwirausaha, yaitu dengan menjadi ibu rumah tangga yang cerdas sehingga dapat mengelola keuangan dengan baik dan dapat memenuhi kebutuhan secara berkelanjutan.
“Hal tersebut dapat diawali dengan mempunyai niat untuk mengembangkan diri lebih baik, serta disiplin diri dalam mengelola keuangan dalam rumah tangga,” tuturnya.
Menurutnya, berwirausaha dapat dimulai dari hal yang kecil, misalnya, melalui masakan yang kita masak sehari-hari lalu kita tawarkan kepada kerabat kita.
“Serta kita harus memanfaatkan media sosial dengan baik, untuk mempromosikan hasil olahan atau masakan yang dibuat,” tandas Asah.
Dalam kesempatan tersebut Agus Nuswantoro juga menyampaikan tujuan dalam memanfaatkan potensi daerah dalam usaha produktif yaitu untuk menciptakan perubahan sosial, meningkatkan ekonomi keluarga.
“Dalam rangka mewujudkan tujuan tersebut maka diperlukan pengetahuan, keterampilan, motivasi untuk berwirausaha guna mewujudkan tujuan keuangan keluarga sehingga menjadi keluarga yang bahagia,” ujar Agus.
Ibu-ibu di Kelurahan Meteseh, Kecamatan Boja mengikuti sosialisasi dengan penuh antusias. Hal ini terbukti dari banyaknya pertanyaan yang diajukan oleh peserta, serta diharapkan kegiatan siosialisasi ini dapat digelar kembali.