SEMARANG- Pimpinan Wilayah Dewan Masjid Indonesia (DMI) Provinsi Jawa Tengah Prof Dr KH Ahmad Rofiq MA Bersama jajaran pengurus melakukan audiensi dan silaturahmi dengan Pj Gubernur Jawa Tengah Komjen Pol (Purn) Drs Nana Sudjana AS MM pada Selasa, 7 Mei 2024.
Nana Sudjana mengaku senang dengan masyarakat Jawa Tengah karena masyarakatnya adem ayem dan tidak mau cari masalah dan berterima kasih kepada DMI Jateng sudah turut menjaga Jateng adem ayem.
“Saya keliling dinas ke berbagai daerah mulai dari masyarakat yang karakternya keras, sedang dan biasa, dan saya merasakan di Jawa Tengah ini termasuk masyarakat yang adem ayem tidak mau cari masalah. Mari jadikan Jateng adem ayem,” ungkap Nana Sudjana.
“Disni guyup, gotong royong, silaturahmi bagus dan tidak ada gejolak, mari kita perhatikan ummat dengan silaturahmi karena silaturahmi ini penting bagi masyarakat,” tambahnya.
Sementara Prof Dr KH Ahmad Rofiq MA didampingi sekeretaris yang juga Ketua FKUB Jateng Prof Dr H Imam Yahya MAg serta pengurus harian menyampaikan laporan program kerja DMI Jateng serta rencana kerja sama dengan Pemprov Jateng.
“Masjid di Jawa Tengah total 51.485 sehingga potensi luar biasa harus diberdayakan. Potensi zakat yang luar biasa harus kita garap dengan sebaik-baiknya. Selama ini kami sudah bekerja sama Kesbangpol, MUI, Baznas, dan BNPT, hari ini kami mengajak Bapak Pj Gubernur untuk Bersama-sama mengawal Jateng adem ayem” ungkap Prof Dr KH Ahmad Rofiq.
“Belum semua masjid yang ada di Jateng ini tertata administrasinya dengan baik, legal formal masih banyak yang belum, kedepam kami berharap masjid memiliki legal formal mulai dari sertifkat tanah, IMB, statusnya waqaf atau bukan. Dalam pemberdayaan zakat kami bekerja sama dengan Baznas menggelar pelatihan UPZ untuk DMI di Jateng,” tambahnya.
Prof Dr KH Ahmad Rofiq menambahkan bahwa visi misi Dewan Masjid adalah memakmurkan dan dimakmurkan masjid, untuk itu potensi dari jamaah harus kita berdyakan dengan baik.