Gelar Workshop, FH USM Siap Sukseskan Progam MBKM

Gelar Workshop MBKM, FH USM Siap Sukseskan Progam Kampus Mengajar

KAMPUSPEDIA.ID – Fakultas Hukum Universitas Semarang (FH USM) menyelenggarakan Workshop Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) bagi para dosen FH USM. Acara ini digelar selama sehari melalui zoom meeting, pada Rabu (16/2).

Hadir dalam acara tersebut, Dr Tri Laksmi Indreswari SH MH (Wakil Dekan Fakultas Hukum Universitas Diponegoro) sebagai narasumber yang berkompeten dibidang ini, Dr Tri Laksmi Indreswari SH MH sebagai narasumber untuk memberikan materi tentang apa itu MBKM, Program MBKM, cakupan pembelajaran, metode pembelajaan, masa pembelajaran, hingga implementasi kegiatan MBKM.

Dalam sambutannya Dekan FH USM, Dr Amri Panahatan Sihotang SS SH MHum menyampaikan, Program MBKM memberikan pembelajaran kepada mahasiswa untuk berinteraksi dengan masyarakat, lingkungan pendidikan dan lingkungan kerja, baik dalam lingkup sebidang atau di luar bidang kajian.

“Kegiatan pembelajarn MBKM sampai saat ini ada 12 bentuk meliputi: Kampus Mengajar, Magang, Studi Independen, Pejuang Muda Kemensos, Bangkit By Google, To To, Traveloka, Pertukaran Mahasiswa, KKN Tematik, Penelitian, Kewirausahaan, Program Kemanusiaan, Kementrian ESDM-Gerilya dan Indonesia International Student Mobility Award,” ungkap Dr Amri.

Dekan FH USM tersebut menambahkan bahwa, bentuk kegiatan pembelajaran MBKM tersebut terdiri dari kegiatan sesuai Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL) dan di luar CPL.

“Sebagai program yang masih baru maka perlu ada pencerahan bagi para dosen sehingga dapat memberikan pemahaman kepada mahasiswa, inilah merupakan salah satu alasan diselenggarkannya workshop ini,” tambah Dr Amri.

Baca Juga : Dr Supari, Insan Media Adalah Partner Strategis Perguruan Tinggi

Ketua Panitia Dr Doddy Kridasaksana SH MHum menjelaskan, Program MBKM ini merupakan implementasi Permenndikbud Nomor 3 Tahun 2020.

“Program MBKM bertujuan untuk memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk meningkatkan wawasan dan ilmu pengetahuan di luar program studinya serta memberikan hak kepada mahasiswa untuk belajar 3 (tiga) semester di luar program studinya “ Ungkap Dr Doddy.

Dr Doddy berharap, semoga kegiatan workshop ini bermanfaat bagi para dosen, dan mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Semarang.

“Semoga kegiatan workshop ini dapat memberikan sarana kelancaran pelaksanaan Program MBKM Fakultas Hukum Universitas Semarang,” imbuh Dr Doddy

Walaupun dilaksanakan secara online, namun mengingat begitu pentingnya pemahaman  terhadap program baru  dan bagian dari kebijakan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini, maka kegiatan workshop menjadi sarana sosialisasi bagi para Dosen agar dapat memberikan pemahaman kepada mahasiswa khususnya yang mengambil MBKM.

Antusiasme peserta sangat besar mengikuti acara, hal ini nampak pertanyaan-pertanyaan yang banyak yang disampaikan peserta kepada narasumber.