KAMPUSPEDIA.ID – Universitas Semarang (USM) menawarkan jurusan menjanjikan bagi para lulusannya yakni Program Studi S-1 Perencanaan Wilayah dan Kota (PWK).
Dekan Fakultas Teknik USM, Dr Purwanto ST MT mengatakan, Perencanaan Wilayah dan Kota (PWK)merupakan ilmu yang mempelajari kondisi ruang masa kini dan mempelajari dasar-dasar perencanaan, morfologi kota, perpetaan, struktur tanah, transportasi, serta desain untuk kebutuhan masa depan.Ruang lingkup yang dipelajari mulai dari skala kecil hingga skala kota dan skala yang lebih luas. Selain mempelajari ilmu mengenai keteknikan, mempelajari juga ilmu sosial ekonomi perkotaan.
”Jadi sebenarnya berbeda dengan jurusan arsitektur lanskap yang lebih mengutamakan sisi keindahan dan estetika lokasi, PWK ini lebih mempertimbangkan aspek sosial, ekonomi, dan politik dalam pembangunannya,” ungkapnya.
”Pendirian Prodi S-1 PWK di USM ini didasari pada tingginya kebutuhan lulusan sarjana yang kompeten dalam bidang perencanaan tata ruang. USM sebagai salah satu perguruan tinggi terbesar di Jawa Tengah berusaha menjawab tantangan tersebut dengan menghadirkan jurusan PWK di antara jurusan lain,” tuturnya.
Menurut Kaprodi S1 PWK USM, Hendrianto Sundaro SE MM, kompetensi lulusan S1 Perencanaan Wilayah dan Kota yang biasa disebut sebagai planner, nantinya dapat melakukan perencanaan kota atau wilayah, menentukan tata guna lahan, sistem transportasi, manajemen perencanaan/keuangan serta mengatur aktivitas-aktivitas yang ada di dalamnya, sekaligus memberikan rekomendasi pengambilan keputusan untuk kebijakan pembangunan wilayah dan kota.
”Sebagai contoh, di sebuah kota terdapat berbagai macam komponen fisik seperti wilayah perkantoran, pemukiman, industri, sistem transportasi, dan sebagainya, di sisi lain juga terdapat komponen non-fisik seperti kemacetan, kepadatan penduduk. Seorang planner harus menguasai semua aspek tersebut untuk dapat melakukan perencanaan yang baik sesuai dengan karakteristik wilayah yang ada,” jelasnya.
”Selain itu, tentunya Prodi S-1 PWK USM sebagai salah satu prodi yang berada di bawah fakultas teknik mempunyai prospek bidang pekerjaan yang luas antara lain instansi pemerintahan/BUMN sebagai pegawai di bappenas, kementerian PU, bakosurtanal, departemen perhubungan, departemen dalam negeri, kementerian lingkungan hidup, BPPT, kementerian perumahan rakyat, pemda, ginas tata kota, dan berbagai instansi pemerintah lain baik pusat maupun daerah. Sebagai konsultan, dosen/ pengajar, peneliti, dan pegawai di perguruan tinggi negara,” ungkapnya.
Lulusan dari PWK, katanya, juga bisa bergabung di lembaga internasional seperti Asean Secretariat, World Bank, UNDP, Asean Development Bank, ILO, dan UNHCS.
”Pada bidang swasta juga bisa seperti kontraktor, developer, konsultan properti, konsultan (perencanaan, pariwisata, lembaga statistik, bagian pengembangan komunitas dari perusahaan seperti PT Astra Internasional, PT MedCo Energi, bagian perencanaan PT Riau Andalan Pulp and Paper, developer dan kontraktor properti, pengajar dan peneliti di perguruan tinggi swasta, dan masih banyak lagi yang lainnya,”katanya.